PMI Ponorogo Bantu Evakuasi Calon TKW Meninggal Dalam Sumur Di Desa Ngrupit


CERITARELAWAN.id, PONOROGO - Untuk merespon calon Tenaga Kerja yang tercebur dalam sumur dengan kedalaman sekitar 30 meter di balai latihan kerja PT. Andika Putra Mandiri RT 3 , RW 2 , Dukuh Krajan, Desa ngrupit,, Jenangan, Ponorogo, Jawa Timur, minggu, (3/11/2019) PMI Kabupaten Ponorogo menyiagakan 6 relawan dan 1 unit ambulance.  

Joko Suwasono Kasie Pelayanan PMI Kabupaten Ponorogo kepada CERITARELAWAN.id mengatakan bahwa, Dalam kegiatan ini PMI dibawah koordinasi Basarnas Pos Sar Trenggalek dan BPBD Ponorogo sebagai Penanggungjawab dipercaya untuk membantu di Pencarian Korban, Evakuasi Jenazah, dan Layanan Ambulance.


Joko mengungkapkan Kronologis kejadian Korban diketahui hilang meninggalkan PT Andika Putra Mandiri ( Jasa Tenaga Kerja ke Luar Negeri ) sejak kamis malam.

Diketahui dr teman satu PT. Hari jumat siang pihak PT melapor ke Polsek Jenangan bahwa kehilangan CPMI ( calon pekerja migran indonesia ) nya. Pihak pt menanyakan ke pihak keluarga tapi keterangan dari keluarga korban tidak pulang.  

Sampai pada akirnya tercium bau tidak enak dr dlm sumur dan setelah dilihat korban berada di dalam sumur dlm kondisi meninggal.


Korban Perempuan an Tri umar setiani 23 tahun. Alamat : Rt 25, Rw 09, Ds. Segulung, Kec. Dagangan, Kab. Madiun.

Upaya yang dilakukan dari tim yang terdiri dari Basarnas 7 orang, BPBD Ponorogo 14 orang, Polres Ponorogo 8 orang, TNI 1 orang, PMI Kabupaten Ponorogo 6 orang, Rapi 3 orang, Rescue 91 1 orang, Tagana 5 orang dan masyarakat sekitar.

Tim berhasil mengevakuasi korban sekitar pukul 17.54 wib, selanjutnya korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Ponorogo menggunakan ambulance PMI Kabupaten Ponorogo untuk dilakukan otopsi oleh pihak kepolisian.(Cak Amin CERITARELAWAN.id)
CERITARELAWAN.ID
CERITARELAWAN.ID CERITARELAWAN.ID Portal informasi relawan dan umum, memiliki konten News, Pendidikan, Kesehatan, Sosial, dan Wisata