PMI Sragen Respon Angin Kencang Di Miri & Gemolong

CERITARELAWAN.id, Sragen - Aula di SMK Negeri 1 Miri Kabupaten Sragen ambruk diterjang hujan disertai angin kencang, sore tadi rabu, (20/11/2019) Palang Merah Indonesia(PMI) Kabupaten Sragen menurunkan relawan dan ambulance ke lokasi kejadian.

WAHDADI Kepala Markas PMI Kabupaten Sragen kepada  CERITARELAWAN.id mengatakan bahwa PMI menerima informasi dari BPBD Kabupaten Sragen bahwa ada angin kencang yang membawa dampak di Wilayah Kecamatan Miri dan Gemolong. 

Posko PMI Kabupaten Sragen menghubungi Petugas PMI yang berdomisili di Kec. Miri untuk melakukan assement awal. 

Petugas PMI yang sudah di lokasi menginformasikan bahwa ada salah satu bangunan di SMKN 1 Miri, Sragen yang roboh yang terdapat siswa di pendopo akibat hujan dengan intensitas tinggi di sertai angin kencang pada pukul 14.30 Wib. 

Wahdadi menceritakan Korban di evakuasi oleh Ambulans Puskesmas Gemolong, Puskesmas Miri dan RS Assallam ke 3 titik Rumah Sakit yang terdekat dengan lokasi untuk mendapatkan penaganan medis. 

Petugas PMI yang assement di RS Assallam membutuhkan Ambulans untuk merujuk korban yang memerlukan perawatan medis ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. 

Posko PMI Kab. Sragen mengirimkan 2 Ambulans Alfa 01 dan Alfa 02 untuk membantu rujukan korban, Setiba di RS Assallam Ambulans PMI Alfa 01 merujuk 1 korban dari RS Assallam ke RS Assallam Gemolong dan Ambulans PMI Alfa 02 melakukan assement data korban di RS Assallam dan berkoodinasi dengan BPBD Kab. Sragen untuk melakukan assement. tambahnya.

Data hingga saat ini korban 7 korban di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro  Sragen, 2 korban di PKU Surakarta, 3 Korban Karima Utama, 1 Korban RSUD dr. Soeratno Gemolong, Sragen. Pungkasnya. (Munif PMI Sragen /Cak Amin CERITARELAWAN.id)