Antusias Ribuan Santri di Sukorejo Ponorogo Sambut Kirab Do'a Pager Bumi
“Kita kerahkan delapan puluh enam madin, empat ratus delapan puluh ustadz-ustadzah, dan lima ribu tujuh ratus enam belas santri untuk menyemarakkan Kirab 100 Ribu Do’a Pager Bumi,” kata Imam Mahmudi, Sekretaris MWC NU Sukorejo.
Penyambutan rombongan Kirab 100 Ribu Do’a Pager Bumi di wilayah Kecamatan Sukorejo ini memang terbilang istimewa. Biasanya, rombongan kirab hanya disambut pengurus MWC (Majelis Wakil Cabang NU, kader Ansor, serta kader banom (badan otonom NU lainnya. Juga pejabat pemerintah setempat dari unsur Forpimka (Forum Pimpinan Kecamatan)
Imam mengatakan, kirab yang digelar dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2020 tersebut merupakan momentum penting bagi santri. Karena itu, MWC Sukorejo mengerahkan santri madin yang ada di bawah bimbingan lembaga Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT). FKDT Sukorejo mendukung penuh acara ini sebagai upaya untuk memantapkan jati diri santri. Ini adalah Hari Santri, hari kita semua. Dan kita bangga menjadi santri,” tegas Imam yang juga Ketua Korcam FKDT Sukorejo.
Sebelum memasuki wilayah Kecamatan Sukorejo, Kirab 100 Ribu Do’a Pager Bumi berangkat dari Pondok Pesantren Al-Bukhori, Mangunan, Tulung, Kecamatan Sampung. Peserta kirab menelusuri desa-desa di wilayah Kecamatan Sukorejo menuju lokasi acara pemanjatan do’a pagar bumi. Desa yang dilalui kirab adalah Sukorejo, Golan, Karanglo Lor, Kalimalang, Gandu Kepuh, Nambangrejo, Lengkong, Nampan, Kranggan, Gelanglor, Serangan, Prajegan, Kedungbanteng dan berakhir di Bangunrejo.
Sesampainya rombongan kirab di gerbang masjid Putra Sultan Agung Dasun Ranting Bangunrejo Sukorejo, ratusan santri madin setempat menyambutnya dengan melambaikan bendera merah putih ukuran kecil. Di halaman masjid ini berlangsung upacara penyambutan sekaligus pelepasan kembali rombongan kirab menuju wilayah Kecamatan Babadan. Tampak hadir dalam acara ini jajaran pengurus MWC NU beserta Muslimat NU, PAC GP Ansor, Fatayat NU, IPNU, IPPNU dan Pagar Nusa. Dari unsur pemerintah, juga hadir Camat Sampung dan Camat Sukorejo beserta Forpimka. Camat Sukorejo berkesempatan memberangkatkan rombongan kirab menuju destinasi selanjutnya, yaitu Kecamatan Babadan.