Pernikahan fenomenal selisih hampir setengah abad Jamhar Yainem dari desa Slahung Ponorogo
Jamhar akhirnya sah mempersunting Yainem yang lebih cocok menjadi neneknya itu, setelah mengucap janji di depan penghulu pada hari Jumat (27/11/2020) di rumah mempelai wanita di Dusun Bandungan Desa / Kecamatan Slahung Ponorogo. “Alhamdulillah, saya turut bahagia atas pernikahan beda usia yang cukup jauh ini,” kata kepala KUA Slahung Tajul Mujahidin, Jumat pagi.
Tajul, sapaan karibnya menjelaskan jika mempelai pria yang beralamat di Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun ini berstatus duda cerai. Sedangkan mempelai wanita berstatus janda ditinggal mati. Jalul mengaku, selama dirinya sendiri kepala KUA sejak 2014, baru kali jni menemui peristiwa fenomenal, menikahkan dengan perbedaan usia yang terpaut jauh lebih dari 40 tahun. “Ya seperti cucu dan neneknya. Namun, ini sudah menjadi jodoh, ”kata Tajul yang juga menjadi wali mempelai wanita itu.
Selama rapak, kata Tajul, diantara dua mempelai tidak ada paksaan dari semua pihak. Menurut agama, pernikahan seperti ini boleh saja. Yang terpenting, dalam rangka menjalani kehidupan tetap sesuai syariat. Secara yuridis pun juga diizinkan. Buktinya sudah tercatat di KUA Slahung. “Persyaratan untuk pernikahan juga sudah dipenuhi. Mari kita doakan bersama, semoga mereka bahagia, ”pungkasnya.
Copyright@CERITARELAWAN.ID2020
1 comment for "Pernikahan fenomenal selisih hampir setengah abad Jamhar Yainem dari desa Slahung Ponorogo "
ceritarelawan.id tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE