Korban Tenggelam Kali Avoor Ditemukan Tewas Setelah Tiga Hari Hilang

Para relawan saat melakukan pencarian. ist

CERITARELAWAN.ID, Tuban – Pencarian petani yang terseret arus di Kali Avoor dihentikan.  Namun, jasad Abdus Somad (49) malah ditemukan terapung di jembatan Karang Desa Glodok, Kecamatan Palang, Kabupaten Tugan pada Jumat (22/1/2021) subuh.

Awalnya, beberapa warga Glodok hendak berangkat ke pasar melintas di Jembatan Karang dan melihat sesosok mayat. Mereka pun lapor kepada perangkat desa dan diteruskan kepada kepolisian dan BPBD Tuban. Tim BPBD kemudian melakukan evakuasi jasad korban dan melakukan visum. Setelah tidak ditemukan adanya hal yang mencurigakan, korban diserahkan ke keluarga.

Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Yudi Irwanto mengatakan, pihak BPBD dan Forkopimcam datang ke rumah duka. Pihaknya menyerahkan bantuan kepada keluarga korban dan menyaksikan proses pemulasaran jenazah.

“Kondisi jenazah saat ditemukan sudah membusuk. Korban hanyut sekitar 4 kilometer dari lokasi diduga korban terjatuh dan terseret arus,” ujar Kalaksa BPBD, Yudi Irwanto, Jumat (22/1/2021).

Seperti diketahui sebelumnya, korban hanyut di Kali Avoor di Desa Cendoro, Palang pada Rabu (20/1/2021) sekitar pukul 15.30 Wib sore usai bekerja di sawah. Korban bersama anaknya mentraktor sawah yang berlokasi di selatan sungai. Selesai dengan kerjaannya, Somad bermaksud pulang dengan menyeberang sungai karena posisi motor di utara sungai. Saat Somad berada di tengah sungai, tiba-tiba debit air sungai meningkat drastis. Seketika korban ikut terseret arus dan dilakukan pencarian oleh tim SAR BPBD, Basarnas Surabaya, relawan, Tagana, warga, TNI, dan Polri selama dua hari.

Sumber berita asli klikjatim.com
CERITARELAWAN.ID
CERITARELAWAN.ID CERITARELAWAN.ID Portal informasi relawan dan umum, memiliki konten News, Pendidikan, Kesehatan, Sosial, dan Wisata

Post a Comment for "Korban Tenggelam Kali Avoor Ditemukan Tewas Setelah Tiga Hari Hilang"