Peringati Hari Banser Husada, RSU Muslimat, PMI & JRA Batoro Katong Gelar Acara Sosial Bersama

CERITARELAWAN.ID, Ponorogo - Dalam rangka memperingati Hari Lahir Banser Husada (Basada) ke- lima, JRA Batoro Katong Ponorogo turut berpartisipasi dalam kegiatan Khitan Massal yang diadakan oleh Basada Cabang Ponorogo bertempat di Madrasah Diniyah Tanjungsari Jenangan Ponorogo pada hari Ahad, (20/6/2021). 

Acara peringatan harlah Basada ini dikemas dengan kegiatan khitan massal dan donor darah. Dimulai dengan acara pembukaan yang dihadiri oleh jajaran pengurus NU ranting Tanjungsari beserta banomnya, Kepala Desa Tanjungsari, dan GP Ansor Kabupaten Ponorogo, juga dihadiri oleh Direktur RSU Muslimat Ponorogo.

Ketua Ranting GP Ansor Tanjungsari Jenangan, Fitra Rizal dalam sambutannya mengucapkan terimakasih karena memilih Madin Tanjungsari sebagai lokasi acara. 

"Terimakasih kami sampaikan, telah mempercayakan Madin Tanjungsari Jenangan sebagai tempat peringatan harlah Basada. Semoga dapat membawa barokah kepada kita semua, utamanya warga Tanjungsari Jenengan." Ucapnya

dr. Andy Nur Diana, D.Q M.Kes Direktur RSU Muslimat Ponorogo sekaligus Kepala UDD PMI Kabupaten Ponorogo menyampaikan betapa pentingnya donor darah dan juga berbagai manfaat donor darah. 

"Darah merupakan bagian tubuh manusia yang sangat vital, perannya sangat penting tidak dapat digantikan dengan unsur yang lain, darah hanya bisa didapatkan dari tubuh manusia, tidak dapat diproduksi dengan alat secanggih apapun. Maka demi ketersediaan stok darah kami ajak kepada hadirin untuk mau mendonorkan darahnya bagi yang memenuhi syarat donor. Setetes darah anda menyelamatkan orang lain." 

Andy juga menyampaikan bahwa metode yang digunakan merupakan metode modern yang pertama kali ada di Kabupaten Ponorogo, yaitu dengan metode ring, sehingga saat khitan tidak perlu khawatir merasakan sakit. 

"Adik-adik peserta khitan massal, kalian tidak perlu takut untuk dikhitan, kalian tidak akan merasakan sakit seperti metode konvensional yang lain, sebab saat ini RSU Muslimat mempunyai metode terbaru saat proses khitan sehingga kalian tidak perlu khawatir merasakan sakit, selain itu kalian akan ditangani oleh dokter spesialis urologi yang ahli dalam bidangnya. Jadi tidak perlu takut ya" Tambahnya dalam menyemangati para peserta khitan masal. 

Kepala Satuan Khusus (Kasatsus) Banser Husada Ponorogo, Azis Sustyawan mengatakan kepada infokom JRA Batoro Katong Ponorogo bahwa acara peringatan Hari Lahir Banser Husada ini terselenggara atas kerjasama berbagai pihak, yakni Ranting NU Tanjungsari Jenangan dan banomnya, dan Lembaga Kesehatan NU Ponorogo dalam hal ini adalah RSU Muslimat Ponorogo, dan juga bekerjasama dengan UTD PMI Kabupaten Ponorogo. 

"Peringatan Hari Lahir Banser Husada kali ini cukup meriah, kita kerjasama dengan Lembaga Kesehatan NU yang mana menunjuk RSU Muslimat sebagai pelaksana. 

Acaranya dibalut dengan kegiatan khitan massal gratis. Tak hanya itu, di lokasi kami mengadakan kegiatan sosial berupa donor darah kerjasama dengan UDD PMI Kabupaten Ponorogo. Kami juga melibatkan JRA Batoro Katong Ponorogo dalam hal transportasi dengan meminjam mobil operasionalnya untuk membawa para peserta dari lokasi menuju RSU Muslimat Ponorogo untuk proses khitan"

Faiq Zaky Mushoffa, salah satu peserta khitan massal mengungkapkan kegembiraannya karena sebentar lagi akan melaksanakan khitan. "Perasaan saya senang, sebab sebentar lagi saya akan dikhitan, dan akan tumbuh dewasa seperti teman-teman yang lain." Ungkap siswa kelas 5 MI Maarif Panjeng Jenengan ini. Ia juga sama sekali tidak merasa takut saat akan dikhitan. 

"Setelah mendapat motivasi dari bu dokter Andi, saya tidak takut, karena metodenya modern dan tidak menimbulkan sakit. Saya justru senang, saya juga dapat amplop berisi uang, sarung, songkok, dan baju." Tambahnya sambil menunjukkan wajah riang gembira. 

Setelah selesai acara seremonial pembukaan, kemudian para peserta menaiki mobil dakwah operasional JRA Batoro Katong untuk menuju RSU Muslimat Ponorogo guna melaksanakan proses khitan. Kemudian peserta diantar kembali ke rumah masing-masing. (habibi/amin)