KKN, Unisla Donor Darah

ceritarelawan.id, Lamongan – Universitas Islam Lamongan (Unisla) menggelar kegiatan Semarak Donor Darah sebagai rangkaian dari Gebyar Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022. Kegiatan ini berlangsung di Lantai 3 Gedung Pasca Sarjana Unisla, Kamis (14/7/2022).

Rektor Unisla, Bambang Eko Muljono menyampaikan donor darah ini sebagai salah satu perwujudan dari pengabdian kampus kepada masyarakat. Juga sebagai bentuk kepedulian mahasiswa Unisla terhadap kondisi sosial.

“KKN tahun ini ada hal yang menarik, teman-teman panitia benar-benar memperhatikan kondisi sosial hari ini, yang kemudian diwujudkan melalui kegiatan donor darah,” ujar Bambang, Kamis (14/7/2022).

Bambang menambahkan, berdasarkan data dimiliki PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Lamongan, stok darah di Lamongan minus 30 persen. Jumlah permintaan terus tinggi sementara pasokan darah hampir tidak tersedia.

“Alhamdulillah, para mahasiswa peserta KKN ini ada program donor darah. Selain PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru), kegiatan yang rutin diselenggarakan oleh Unisla adalah donor darah. Sehingga darah yang didonorkan ini nantinya bisa membantu dan bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.

Program KKN Unisla kali ini, kata Bambang, diikuti 1.149 mahasiswa. Namun, yang telah mendaftar untuk mengikuti kegiatan donor darah berjumlah 248 mahasiswa.

“Dari 248 mahasiswa itu juga dilakukan tes sesuai standar persyaratan yang ditentukan. Para pendonor harus sehat jasmani rohani, minimal sudah vaksin dosis 1, sudah makan, tidak sedang haid, tidak sedang minum obat, dan lulus tes screening,” terangnya.

Terakhir Bambang berharap, kegiatan donor darah ini tidak berhenti sampai di sini saja. Namun juga berlanjut saat proses KKN sedang berlangsung di sembilan kecamatan yang ada di Kabupaten Lamongan.

“Semoga sangat membantu, karena kondisi hari ini juga terbilang rentan, ada perubahan musim yang tidak jelas sehingga menyebabkan banyak orang yang sakit dan membutuhkan darah. Semoga setetes darah dari mahasiswa ini sangat berguna bagi masyarakat dan bangsa, khususnya di Lamongan,” tutupnya. (*)