Baznas Kabupaten Probolinggo Bagi Sembako Pada Warga Terdampak Covid-19

Pendistribusian bantuan sembako oleh Baznas Kabupaten Probolinggo. /Pemkab Probolinggo

CERITARELAWAN.id -  Kabupaten Probolinggo masuk sebagai daerah yang cukup akhir sebagai wilayah yang menjadi zona merah covid-19.

Data yang dilaporkan oleh Tim Satgas hingga Senin kemarin tercatat pasien positif masih 4 orang.

Sementara untuk orang dengan kategori PDP ada 14 orang dan ODP sebanyak 310 orang, seperti yang dilansir CERITARELAWAN di laman Pemkab Probolinggo.

Wabah virus corona itu tentunya berdampak secara sosial dan ekonomi kepada masyarakat, terutama dengan adanya pembatasan bepergian atau keluar rumah.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo mencoba membantu warga yang paling terdampak covid-19 dengan membagikan bantuan berupa paket sembako, Senin, 13 April 2020 .

Bantuan ini diserahkan kepada 3.000 fakir miskin di Kabupaten Probolinggo.

Satu paket sembako yang dibagikan kepada tiap orang berisi beras 3 kilogram, minyak goreng 2 liter, teh 1 bungkus,dan kopi 500 gram.

Selain itu ada juga susu 1 kaleng, kecap satu botol, serta makaroni 1 kilogram.

Yang jika diuangkan, bantuan yang diberikan sekitar Rp 150 ribu per kepala.

Selain Baznas, distribusi ini juga melibatkan berbagai organisasi kemasyarakatan di setiap kecamatan.

Setiap desa diambil sebanyak 7 KK dan dikhususkan kepada orang fakir miskin.

Untuk teknis distribusi langsung diserahkan ke masing-masing rumah penerima bantuan.

"Pendistribusian ribuan sembako dilakukan dalam rangka memperkuat sinergitas fakir miskin akibat dampak covid-19.

Kami tidak mengumpulkan orang, tapi langsung kami antar ke rumah penerima.

Kami menghindari kerumunan orang yang sesuai dengan instruksi pemerintah dalam mempercepat pencegahan penyebaran covid-19," kata Muzammil, selaku ketua Baznas Kabupaten Probolinggo.

Muzammil juga berharap bantuan ini setidaknya dapat membantu fakir miskin dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama masa pandemi covid-19.

Setidaknya mereka tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ekonominya.

Pemerintah telah menghimbau kepada masyarakat agar tetap di rumah.

Masyarakat tidak keluar jika tidak benar - benar penting untuk memutus mata rantai penularan covid-19.


Editor : amin
Sumber Berita  : Pemkab Probolinggo

CERITARELAWAN.ID

CERITARELAWAN.ID Portal informasi relawan dan umum, memiliki konten News, Pendidikan, Kesehatan, Sosial, dan Wisata

Post a Comment

ceritarelawan.id tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Previous Post Next Post

Contact Form